@DailyVisecoach 3 years ago

Pria dan wanita adalah setara tetapi bukan berarti sama. Tuhan menciptakan pria dan wanita berbeda-beda. Salah satu kunci dalam pernikahan yang membahagiakan adalah dengan menapaki perjalanan sesuai rencana-Nya daripada melawan kehendak-Nya. Ketika masih dalam masa kencan kebanyakan pasangan terlibat dalam proses menggali lebih dalam kepribadian pasangannya.

Hampir setiap percakapan dipenuhi oleh pertanyaan yang penuh rasa ingin tahu. Masing-masing senang bercerita, merasa didengarkan, dikenali dan diafirmasi secara positif. Hasil dari proses itu membuahkan keintiman – sebuah rasa puas yang mendalam karena mengenal dan dikenali oleh pasangan.

Ketika kemudian menginjak tahap lebih lanjut ke jenjang pernikahan dan menjajaki keseharian bersama-sama maka semua kebiasaan pun ikut berubah. Tanggung jawab pekerjaan, mengurus rumah, mengasuh anak-anak, keuangan keluarga, dan komitmen lainnya mengubah semua kebiasaan lama termasuk percakapan yang intim.

Mengenal Pasangan Tanpa Henti

Keseharian pasangan dipenuhi oleh komunikasi terkait rumah tangga. Misalnya, “Siapa yang bisa mengambil pakaian bersih dari laundry hari ini?” atau, “Kita kehabisan susu, bisa kamu belikan di supermarket setelah pulang kerja?”

Nah, percakapan seperti ini jika tidak disikapi dengan baik bisa menjadi bara dimana suatu saat bisa membesar dan menjadi api. Salah satu hambatan dalam hubungan pernikahan itu terhentinya pembelajaran tentang pasangan. Anda tidak lagi ingin tahu banyak tentang pasangan karena dianggap sudah tahu dan menjadi bagian hidup. Kenyataannya orang bisa berubah bahkan dalam hitungan detik sekalipun.

Hal seperti itu juga akan membuat perasaan intim Anda semakin lama makin berkurang bahkan bisa menghilang. Itulah sebabnya penting bagi Anda untuk terus belajar tentang diri pasangan sepanjang usia perkawinan. Dengan komunikasi yang baik, kegigihan, imajinasi, kesabaran dan waktu maka hubungan Anda akan terus terjalin erat.

Tips Memahami Pasangan Dengan Lebih Baik

Bagaimana caranya kita bisa memahami pasangan dengan lebih baik? Mungkin Anda bisa mencontoh beberapa tips di bawah ini:

Tips 1. Meluangkan waktu

Setiap minggu, luangkan waktu untuk menikmati waktu berdua saja dengan pasangan. Tanpa direcoki oleh hal-hal kecil yang terkadang mengesalkan. Cara ini bisa digunakan untuk mengeksplorasi bagaimana perasaan pasangan saat ini. Apa yang dipikirkan setelah sekian lama mengarungi perjalanan bersama. Anda bisa cari tahu di waktu khusus seperti ini.

Tips 2. Berbagi cerita

Waktu sangatlah penting. Anda dan pasangan tidak akan bisa saling berbagi cerita ketika dalam kondisi lelah atau terburu-buru. Cobalah untuk mencari waktu yang paling memungkinkan bagi Anda untuk bisa menikmati waktu berdua saja tanpa diganggu oleh hal lain, apalagi soal pekerjaan.

Baca juga 7 Alasan Kegagalan Hubungan Berpasangan

Tips 3. Meminimalisir distraksi

Upayakan untuk meminimalisir distraksi atau hal yang menggangu keintiman Anda, seperti mematikan televisi, mematikan handphone, mengubah computer ke mode tidur dan lepas dari distraksi anak-anak. Anda bisa mendapatkan waktu intim berdua setelah anak-anak tidur atau bisa juga Anda berdua menginap di tempat lain sementara anak-anak dijaga oleh keluarga untuk sementara saja.

Tips 4. Mendengarkan dengan antusias

Dengarkan dengan antusias ketika pasangan sedang bicara dan mengutarakan isi hatinya. Konsentrasi untuk mendengarkan yang sedang diceritakan. Ekspresi wajah juga menggambarkan perhatian Anda terhadap pembicaraan pasangan. Perasaan yang bahagia akan terpancar jelas dalam ekspresi wajah Anda tanpa harus berpura-pura.

Tips 5. Tidak terpaku pada norma umum

Jika bisa memulai pembicaraan maka mulailah. Jangan terpaku pada norma yang umum karena terkadang hal berbeda akan terasa menyenangkan. Ketika Anda dan pasangan sudah menikah selama tiga tahun namun tidak pernah membicarakan soal seks karena seakan canggung, mungkin sekarang saatnya untuk mulai bicara tentang topik itu.

Tidak perlu sungkan karena apapun harus dibicarakan dengan pasangan agar Anda bisa memahami apa yang sebenarnya diinginkan olehnya dan apa yang terbersit dalam pikirannya selama ini. Ada pepatah mengatakan, “Why should fit in while you can stand out in the crowd?” jadi tidak ada salahnya membicarakan sesekali membicarakan hal yang jarang menjadi topik percakapan.

Tips 6. Perhatikan keinginan pasangan

Jika ingin memahami pasangan dengan lebih baik maka Anda harus mau mengerti dirinya. Manusia sebenarnya menilai diri sendiri melalui niatnya dan menilai orang lain melalui perilakunya. Kita semua adalah makhluk yang rentan terhadap praduga.

Maka daripada menebak-nebak apa yang diinginkan oleh pasangan lebih baik mengetahui secara langsung dengan mengajukan pertanyaan. Cara bertanya pada pasangan tentunya Anda lebih tahu karena setiap orang memiliki cara tersendiri bagaimana beradaptasi pada kebiasaan-kebiasaan orang terdekat.

Akan lebih baik lagi Anda mengajukan pertanyaan dengan intonasi yang nyaman dan enak didengar. Suasana tegang akan mencair dengan sendirinya dan waktu akan berlalu cepat tanpa terasa saking menyenangkannya waktu yang Anda lalui bersama pasangan.

Wujudkan hubungan berpasangan yang ideal dengan bantuan Relationship Coach kami.